Meureudu, Pidie Jaya – PT PLN (Persero) terus memperkuat dukungan
infrastruktur kelistrikan bagi pengembangan sektor perkebunan dan pertanian di
Sumatera. Dalam rangka itu, PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Sigli
menggelar diskusi strategis sekaligus menandatangani Surat Perjanjian Jual Beli
Tenaga Listrik (SPJBTL) bersama calon pelanggan Kilang Padi CV Antara.
Penandatanganan berlangsung di kantor ULP Meureudu, Pidie Jaya, sebagai bukti
nyata komitmen PLN dalam mendukung hilirisasi sektor strategis tersebut.
Diskusi strategis tingkat pusat yang digelar bersamaan melibatkan
berbagai pemangku kepentingan dan berfokus pada penyediaan energi listrik andal
untuk meningkatkan nilai tambah produk perkebunan dan pertanian melalui proses
pengolahan hasil. PLN menegaskan pentingnya pasokan listrik yang stabil dan
berkelanjutan sebagai motor penggerak hilirisasi, sehingga produk lokal dapat
bersaing di pasar nasional maupun internasional.
Dalam penandatanganan SPJBTL, Kilang Padi CV Antara resmi berlangganan
daya sebesar 164.000 VA dengan tarif I2 untuk mendukung operasional kilang padi
yang berperan penting dalam pengolahan hasil pertanian di wilayah tersebut.
Acara ini dihadiri oleh Manager UP3 Sigli, Mochamad Akbar Hurianda, Asisten
Manager Niaga dan Pemasaran, Pondes, serta pimpinan CV Antara Group, Zulfikar.
Zulfikar menyampaikan apresiasi atas dukungan PLN yang dinilai sangat
membantu meningkatkan produktivitas dan efisiensi kilang padi. “Dengan pasokan
listrik yang andal dari PLN, kami optimis dapat meningkatkan kapasitas produksi
dan kualitas hasil olahan padi, sehingga memberikan manfaat ekonomi yang lebih
besar bagi petani dan masyarakat sekitar,” ujarnya.
Sementara itu, Manager UP3 Sigli, Mochamad Akbar Hurianda, menegaskan
bahwa PLN berkomitmen penuh untuk mendukung pertumbuhan sektor perkebunan dan
pertanian di Aceh melalui penyediaan pasokan listrik yang handal dan
berkelanjutan. “Sinergi antara PLN UP3 Sigli dan Kilang Padi CV Antara ini
merupakan contoh nyata bagaimana energi listrik dapat menjadi katalisator bagi
hilirisasi dan pengembangan ekonomi daerah,” kata Akbar.
General Manager PLN Unit Induk Distribusi (UID) Aceh, Mundhakir,
menambahkan, “PLN berperan strategis dalam mendukung program hilirisasi sektor
perkebunan dan pertanian di Aceh dan Sumatera secara umum. Kami optimis dengan
dukungan listrik yang andal, pelaku usaha akan semakin produktif dan mampu
meningkatkan daya saing produk lokal. Ini sejalan dengan visi PLN untuk
mendorong kemajuan ekonomi nasional melalui penyediaan energi yang berkualitas
dan berkelanjutan.”
Melalui langkah-langkah strategis ini, PLN tidak hanya memastikan
pasokan listrik yang andal, tetapi juga berkontribusi langsung pada
pengembangan sektor agribisnis yang menjadi tulang punggung perekonomian
daerah.
إرسال تعليق