Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy bertemu Wakil Presiden AS JD Vance dan Menteri Luar Negeri Marco Rubio di Roma, di sela-sela misa pelantikan Paus Leo XIV. Zelenskyy menegaskan pendiriannya untuk mengupayakan gencatan senjata tanpa syarat dengan Rusia.
Pertemuan itu berlangsung pada Minggu (18/05/2025), satu hari sebelum pembicaraan telepon yang direncanakan antara Presiden AS Donald Trump dan Presiden Rusia Vladimir Putin.
Zelenskyy melalui media sosial mengatakan bahwa selama pertemuan tersebut mereka membahas pembicaraan langsung antara Ukraina dan Rusia yang diadakan pada Jumat (16/05/2025), perlunya sanksi terhadap Rusia, dan situasi medan perang. Ia juga menekankan pentingnya gencatan senjata penuh dan tanpa syarat sesegera mungkin.
Ukraina telah menyatakan niatnya untuk menerima gencatan senjata tanpa syarat selama setidaknya 30 hari sesuai dengan permintaan Trump. Rusia belum menyetujui permohonan tersebut.
Sebelum pembicaraan telepon antara Trump dan Putin, Zelenskyy tampaknya ingin AS menekan Rusia.
Zelenskyy dan Vance terlibat dalam argumen sengit di Gedung Putih pada Februari lalu. Namun, sebuah foto yang diunggah di media sosial memperlihatkan keduanya tersenyum dalam pertemuan terakhir.