Para pemilih di Korea Selatan akan memberikan suaranya pada Selasa (03/06/2025) untuk memilih presiden baru. Para kandidat dari partai yang berkuasa dan oposisi melakukan kampanye terakhir pada Senin (02/06/2025).
Dua kandidat yang memimpin dalam jajak pendapat adalah Lee Jae-myung dari oposisi terbesar, Partai Demokrat, dan Kim Moon-soo dari Partai Kekuatan Rakyat yang berkuasa dan konservatif.
Jajak pendapat menunjukkan bahwa Lee adalah calon terdepan, diikuti Kim di urutan kedua. Namun, hasil survei Gallup Korea yang dirilis pada 23 Mei menunjukkan bahwa perbedaan antara keduanya telah menyempit menjadi 9 persen poin.
Para pendukung Kim meminta Lee Jun-seok dari Partai Reformasi, kubu konservatif yang lebih kecil, untuk membatalkan pencalonannya guna menyatukan kubu konservatif untuk mendukung Kim.
Namun, upaya itu gagal karena masa kampanye 22 hari telah berakhir. Penghitungan dijadwalkan akan langsung dimulai setelah kotak suara ditutup pada Selasa (03/06/2025).