Gandapura, 10 Juni 2025 — PLN Unit Induk Distribusi (UID) Aceh melalui
Unit Layanan Pelanggan (ULP) Gandapura menggelar kegiatan edukasi bertajuk *PLN
Goes To School* di SMA Negeri 1 Gandapura, salah satu sekolah unggulan di
wilayah tersebut. Program ini bertujuan memberikan pemahaman kepada para siswa
mengenai pentingnya keselamatan kelistrikan, potensi bahaya listrik, serta
kemudahan layanan PLN melalui aplikasi PLN Mobile.
Manager PLN ULP Gandapura, Reza Restirianda, menyampaikan bahwa
listrik merupakan energi vital yang semakin dibutuhkan dalam kehidupan
sehari-hari. Namun, di balik manfaatnya, listrik juga menyimpan potensi bahaya
yang perlu diketahui agar dapat dihindari.
“Kebutuhan listrik terus meningkat, tetapi kita juga harus memahami
risiko yang mungkin timbul. Melalui kegiatan ini, kami ingin siswa mendapatkan
informasi lengkap tentang bahaya listrik, aplikasi PLN Mobile, serta
program-program unggulan PLN yang dapat memudahkan masyarakat,” ujar Reza.
Dalam sosialisasi tersebut, Reza didampingi oleh tim leader K3L UP3
Lhokseumawe, tim leader K3L ULP Gandapura, tim leader pelayanan pelanggan dan
administrasi ULP Gandapura, serta sejumlah pegawai PLN UP3 Lhokseumawe dan ULP
Gandapura. Mereka menjelaskan berbagai potensi bahaya listrik yang sering terjadi
di sekitar rumah, seperti penggunaan steker berlebihan pada satu stop kontak,
menyentuh perangkat listrik dengan tangan basah, bermain layangan dekat
jaringan listrik, dan penebangan atau penanaman pohon sembarangan di sekitar
jaringan listrik.
“Kami berharap para siswa dapat memahami dan menyebarluaskan informasi
ini kepada keluarga serta lingkungan sekitar agar semakin banyak yang peduli
terhadap keselamatan dan efisiensi penggunaan listrik,” tambah Reza.
Kegiatan yang diikuti oleh 40 siswa ini juga memberikan kesempatan
bagi peserta untuk bertanya dan berdiskusi terkait pelayanan kelistrikan,
sehingga mereka dapat lebih memahami upaya PLN dalam meningkatkan kualitas
layanan kepada masyarakat.
Sementara itu, perwakilan SMA Negeri 1 Gandapura, Nasruddin, menyambut
baik kegiatan ini. “Sosialisasi dan edukasi ini sangat bermanfaat bagi siswa.
Mereka jadi lebih sadar akan bahaya listrik sekaligus memahami peran listrik
dalam menunjang aktivitas sehari-hari,” ujarnya.
Nasruddin juga mengapresiasi program PLN UID Aceh yang aktif
memberikan edukasi kelistrikan di sekolah-sekolah. “Kami berharap kegiatan
seperti ini dapat terus dilaksanakan di berbagai sekolah agar semakin banyak
siswa yang peduli dan memahami pentingnya keselamatan serta efisiensi dalam
penggunaan listrik,” pungkasnya.
Posting Komentar