Jenis Makanan yang Dapat Memicu Kenaikan Gula Darah

Pola makan yang kurang tepat dapat berdampak negatif terhadap kesehatan, salah satunya adalah peningkatan kadar gula darah yang dapat berisiko bagi tubuh. Beberapa jenis makanan memiliki indeks glikemik tinggi, sehingga lebih cepat menyebabkan lonjakan gula darah dibandingkan yang lain.

Dilansir dari Everyday Health dan American Association of Retired Persons (AARP), berikut daftar makanan yang dapat meningkatkan kadar gula darah dengan cepat:

1. Karbohidrat olahan
   Makanan yang berasal dari biji-bijian olahan, seperti roti putih, nasi putih, dan pasta, mengandung karbohidrat sederhana yang cepat diubah menjadi glukosa oleh tubuh. Rendahnya kandungan serat dalam makanan ini membuat proses penyerapan gula lebih cepat.

2. Fast food atau makanan cepat saji
   Makanan cepat saji sering kali tinggi gula dan karbohidrat olahan. Beberapa burger bahkan memiliki kandungan gula yang setara dengan sebatang cokelat. Selain itu, makanan jenis ini juga cenderung mengandung lemak trans yang dapat memicu masalah kesehatan lainnya.

3. Buah tertentu dengan kadar gula tinggi
   Meskipun buah baik untuk kesehatan, beberapa jenis buah mengandung gula alami dalam jumlah tinggi, seperti pisang, anggur, dan semangka. Buah kering juga memiliki konsentrasi gula lebih tinggi dibandingkan buah segar, terutama jika telah ditambahkan pemanis selama proses pengeringan.

4. Sayuran bertepung
   Sayuran seperti kentang, jagung, dan kacang polong mengandung lebih banyak karbohidrat dibandingkan sayuran hijau lainnya. Jika dikonsumsi dalam jumlah besar, sayuran ini dapat menyebabkan lonjakan kadar gula darah yang signifikan.

5. Susu nabati dengan tambahan gula
   Beberapa susu nabati, seperti susu gandum dan susu kedelai, mungkin mengandung gula tambahan dalam jumlah tinggi. Jika tidak memilih versi tanpa pemanis, minuman ini dapat memicu kenaikan kadar gula darah dengan cepat.

6. Makanan dan minuman berpemanis
   Produk olahan dengan tambahan gula, seperti permen, kue, soda, serta jus kemasan, memiliki kandungan gula yang tinggi. Bahkan, produk dengan label "bebas gula" tetap mengandung pemanis buatan yang bisa berdampak pada kadar gula darah.

Mengonsumsi makanan-makanan ini secara berlebihan dapat menyebabkan kadar gula darah tetap tinggi dalam jangka panjang, yang berisiko menyebabkan komplikasi kesehatan seperti diabetes, penyakit jantung, dan gangguan metabolisme lainnya. Oleh karena itu, menjaga pola makan sehat dengan memilih sumber karbohidrat kompleks, meningkatkan asupan serat, dan menghindari makanan olahan dapat membantu menjaga kadar gula darah tetap stabil.