Sunscreen adalah produk perawatan kulit yang berfungsi melindungi dari efek berbahaya sinar matahari. Sinar ultraviolet (UVA dan UVB) dapat menyebabkan berbagai masalah kulit, mulai dari penuaan dini hingga penyakit kulit serius. Menggunakan sunscreen saja tidak cukup, karena perlindungannya akan berkurang setelah beberapa jam. Oleh karena itu, mengaplikasikan ulang sunscreen secara rutin sangatlah penting.
Apa yang Terjadi Jika Tidak Reapply Sunscreen?
Ketika sunscreen tidak diaplikasikan ulang, kulit menjadi lebih rentan terhadap kerusakan akibat sinar UV. Salah satu dampaknya adalah sunburn atau kulit terbakar, yang ditandai dengan rasa panas, kemerahan, dan kemungkinan pengelupasan kulit.
Selain itu, paparan sinar matahari yang tidak terlindungi juga mempercepat proses penuaan kulit. Kulit bisa menjadi lebih kering, kehilangan elastisitas, dan mengalami keriput lebih cepat. Dalam jangka panjang, seringnya terkena sengatan matahari tanpa perlindungan dapat meningkatkan risiko terkena kanker kulit, terutama melanoma yang merupakan bentuk paling mematikan.
Waktu yang Tepat untuk Mengaplikasikan Ulang Sunscreen
Untuk menjaga perlindungan kulit, sunscreen sebaiknya diaplikasikan ulang setiap dua jam. Jika kulit terkena air, berkeringat, atau mengalami gesekan dengan pakaian, lapisan sunscreen bisa berkurang lebih cepat, sehingga perlu diaplikasikan kembali lebih sering.
Gunakan sunscreen dalam bentuk krim, gel, atau semprotan sesuai kebutuhan. Jika berada di wilayah tropis dengan paparan sinar matahari yang intens, disarankan untuk memilih sunscreen dengan SPF tinggi agar perlindungan kulit lebih maksimal. Rutin menggunakan dan mengaplikasikan ulang sunscreen akan membantu menjaga kesehatan kulit dalam jangka panjang.